Bersama Poktan, Babinsa Cidadap Laksanakan Perawatan Tanaman Padi Dan Pencegahan Hama

Wartapembaruan | Sukabumi

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Cidadap Koramil 0622-02/Palabuhanratu jajaran Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Sertu Hendi Karnaen ikut membantu kelompok tani (Poktan) Ranca Bungur dalam perawatan dan penyemprotan padi pencegahan hama wereng untuk mengantisipasi serangan hama wereng, bertempat di Kampung Cihurang RT 03 RW 08 Desa Cidadap Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi, Rabu (01/05/2024).


Disela-sela pelaksanaan Sertu Hendi Karnaen mengungkapkan, tanaman padi merupakan komoditas utama di indonesia. Dalam perawatan tanaman padi, membutuhkan teknik-teknik dan strategi khusus. Terlebih ketika tanaman padi mulai diserang hama dan penyakit. 

"Untuk mengendalikan serangan hama dan penyakit, maka dibutuhkan teknik menyemprot tanaman padi yang tepat dan benar", ungkapnya.

Masih Babinsa Sertu Hendi Karnaen jelaskan, agar proses penyemprotan hama padi ini berjalan dengan cepat, kami sebagai  Babinsa diwilayah untuk membantu para petani melakukan penyemprotan. Teknik penyemprotan adalah salah satu kegiatan dalam mengendalikan serangan hama dan penyakit untuk mengoptimalkan pertumbuhan tanaman padi.

"Dalam hal tersebut penyemprotan sekilas tampak mudah dan bisa dilakukan oleh siapapun, tetapi karena bahan-bahan penyemprotan membutuhkan banyak campuran yang terkadang mengandung racun, maka tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Waktu yang tepat untuk menyemprot tanaman padi adalah saat mulut daun mulai terbuka. Cairan pestisida akan lebih mudah diserap oleh tanaman hingga masuk ke dalam lapisan jaringan. Hama yang menyerang tanaman padi akan dapat segera mati ketika mencoba memakan bagian tanaman", tambahnya.

"Sementara itu waktu yang tepat dan disarankan untuk melakukan penyemprotan adalah pada pagi hari pukul 09.00 Wib dan sore jam 15.30 Wib, saat mulut daun terbuka. Menyemprot tanaman tidak melulu harus keseluruhan bagian tanaman, cukup dibawah permukaan daun, karena disinilah letak mulut daun berada", pungkas Sertu Hendi Karnaen.

(Novita)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال